Bicara kripto tentunya berkaitan erat dengan pasar dan perdagangan internasional. Salah satu kejadian yang menghebohkan jagat crypto baru baru ini adalah tumbangnya salah satu bursa kripto terbesar dunia yaitu FTX.COM.
berikut ini beberapa bursa kripto terburuk sepanjang sejarah, 3 diantaranya telah bangkrut dan dua telah tutup total.
1. Cryptopia
Salah satu bursa kripto yang telah gulung tikar adalah cryptopia. Situs exchange ini berasal dari Selandia Baru dan sudah memperdagangkan ratusan jenis uang kripto.
Malangnya sekelompok peretas berhasil membobol dana hingga 2.5 juta dollar AS. Ditambah lagi cryptopia didakwa telah melanggar keamanan oleh pihak AS. Akibat peretasan ini cryptopia tidak berhasil bangkit dan resmi di tutup pada tahun 2019.
2. FTX.COM
FTX.COM adalah salah satu bursa kripto yang lagi naik daun belakangan ini. Berhasil mengembangkan FTT coin dan sudah terdaftar di berbagai market besar. Pada September 2021 FTT mencapai harga tertinggi yaitu sekitar 84 USD per FTT.
FTX adalah salah satu bursa favorit saya untuk trading kripto karena tingkat kemudahan dan keamanannya cukup terjamin. Ditambah lagi proses dan biaya penarikannya cukup cepat dan murah.
Bayangkan saja disaat harga ethereum melambung dan biaya transaksi cukup mahal FTX memberikan harga fee lebih murah mulai dari 0.001-0.0025 per transaksi.
Namun akibat kelalain CEOakibat bisnis pribadi, FTX harus mengalami kerugian hingga bangkrut. Kerugian FTX ditaksir mencapai 48 triliyun rupiah. Angka ini bisa dibilang sangat besar dan tercatat sebagai kerugian kedua terbesar dalam sejarah bursa kripto.
3. MT Gox
MT Gox adalah salah satu bursa kripto tertua dan terbesar di dunia. Bursa ini berasal dari jepang dengan CEO bernam Mark Karpeles.
MT GOX juga bernasib sama dengan situs cryptopia. Akibat peretasan situs MT GOX kehilangan 860 ribu bitcion. Kerugian MT GOX ditaksir mencapai 460 juta USD. Kerugian ini juga merupakan kerugian terbesar dan terburuk dalam sejarah bitcoin.
Setelah kejadian ini MT GOX harus menerima tuntutan kerugian yang ajukan oleh ribuan pengguna. Sampai saat ini baru sekitar 140 ribu bitcoin yang sudah dikembalikan dan sisanya masih dalam status menunggu.
4. Indodax
Indodax adalah salah satu bursa kripto terbesar di indonesia dan sudah beroperasi sejak tahun 2014. Mengapa Indodax saya kategorikan sebagai bursa kripto terburuk alasannya adalah banyaknya manipulasi trading dan banyaknya member yang kehilangan saldo secara gaib.
Dari beberapa kasus yang pernah saya dengar ada yang rugi hingga 1 milyar rupiah karena akun melakukan trading sendiri dan ada juga saldo akun yang terkirim sendiri.
Pengalaman saya pribadi saat terjadi penurunan harga ataupun kenaikan harga website indodax sering down dan lambat. Hal ini membuat saya kadang mengalami kerugian saat terlambat menjual karena websitenya lambat. Coba ceritaan pengalaman kamu bagaimana dengan indodax?
5. P2PB2B
P2PB2B adalah salah satu market kripto terburuk yang pernah saya gunakan. Sama halnya dengan Indodax, bursa kripto P2PB2B ini websitenya lambat dan kadang setelah kita lakukan jual, saldo kita tidak terjual dan masih utuh. Saat melakukan deposit dan penarikan terkadang prosesnya lama.
Selain itu tingkat keamanan website P2PB2B juga kurang bagus. Ditambah lagi kamu akan dihidangkan dengan ratusan koin antah brantah yang sudah pasti bikin holdernya rugi.
Saya sarankan sih jangan pernah daftar disini apalagi sampai trading besar.
6. Tokocrypto
Sebenarnya toko kripto ini bursa milik binance jadi tidak ada keraguan sama sekali. Namun melihat dan mendengar beberapa cerita pengguna tokocrypto banyak yang mengeluh saldo tidak masuk saat melakukan deposit dan penarikan. Saldo lama tertahan dan tidak terkonfirmasi juga kadang bikin jengkel.
Ditambah lagi layanan yang buruk beberapa kostumer service yang tidak memuaskan saat mengalami kejadian ini. Jadi saya sarankan untuk selalu waspada dan berhati hati sebelum bertransaksi.
Semoga artikel ini membantu ya teman-teman agar terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan.
-min.jpeg)
0 Komentar